Daily Activity

Jumat, 30 Maret 2018

Ingredients

SERAI
 
Þ  HISTORY
Aroma wangi dari tumbuh-tumbuhan tetap merupakan bumbu pada  setiap acara kebudayaan. Bahkan saat ini bedak, lulur, dan berbagai jenis kosmetika tradisional masih mampu bertahan sebagai perias kecantikan sebagian besar wanita Indonesia. (Harris,1989).
Untuk itulah bahan-bahan pewangi serta minyak sari tumbuh-tumbuhan telah diperdagangkan sejak dahulu kala. Banyak Negara serta kerajaan menjadi termashur karena minyak atsirinya, misalnya: minyak cendana, minyak cempaka, miyak kenanga, minyak Sereh Wangi, minyak kayu putih dan lain sebagainya. Menurut sejarah, penjajahan terhadap Negara kita diawali oleh datangnya para pedagang yang berlomba-lomba mencari rempah-rempah. Ini merupakan suatu bukti bahwa penyedap dan pewangi bukan saja di butuhkan di dunia Timur, tetapi di dunia barat juga membutuhkannya. (Ruslan Harris,1989).
Di zaman modern ini, aneka bahan berbau telah ditambahkan pada ribuan jenis barang yang digunakan manusia, misalnya sabun cuci, karbol semir sepatu dan lain-lain. Wewangian teknis ternyata telah menjadi kebutuhan manusia. (Harris,1989).
Asal-usul tanaman sereh wangi di Indonesia, pastilah tak dapat dipisahkan dengan usaha penyulingan minyak sereh wangi itu sendiri, sebab hampir tiada gunanya sereh wangi ditanam jika daunnya tidak disuling untuk diambil minyaknya.
Ketika AKJ Kaffer berburu di kawasan sekitar Cirebon pada tahun 1890, ia sempat menemukan ketel penyulingan yang sederhana. Kemudian timbul pemikiran agar ketel penyulingan yang ditemukan tersebut berfungsi maka perlu dicari bahan baku, maka ditanamlah sereh wangi. Percobaan penanaman Kaffer ini ternyata menarik perhatian orang, sehingga dicoba pula di Kebun Raya Bogor. Namun usaha penyulingan minyak sereh wangi ini, selain dipelopori oleh Kaffer dipelopori juga oleh beberapa ahli destilasi lainnya seperti; M. Treub,   PV van Romburg, AWK de Jong, HW Hofstede dan sebagainya.
Sumber pustaka menyebutkan, pada tahun 1899 untuk petama kalinya tanaman sereh wangi jenis Mahapengiri dari Srilangka ditanam di Kebun Raya Bogor. Sedangkan sumber lain menulis, sereh wangi jenis Mahapengiri justru dianggap asli Indonesia. Ketika itu, sampai tahun 1902, hanya terdapat dua buah industri penyulingan yang mampu menunjukkan eksistensinya, yaitu; pabrik Odorata milik Kaffer di Cicurug, dan Cikancana di Cianjur. Hanya sayang pada waktu itu minyak sereh wangi asal Jawa belum mampu bersaing dengan minyak sereh wangi asal Ceylon. Akan tetapi setelah tahun 1900, konsumen Eropa justru mulai tertarik kepada minyak sereh wangi produk Jawa. Bahkan pada tahun 1919, produk ekspor minyak sereh wangi asal Jawa berhasil menandingi ekspor dari Ceylon.
Þ  NUTRIENTS CONTENT
Nutrient
Unit
1 Value per 100 g
1 cup = 67.0g
1 tbsp = 4.8g
Water
g
70.58
47.29
3.39
Energy
kcal
99
66
5
Protein
g
1.82
1.22
0.09
Total lipid (fat)
g
0.49
0.33
0.02
Carbohydrate, by difference
g
25.31
16.96
1.21
Minerals
Calcium, Ca
mg
65
44
3
Iron, Fe
mg
8.17
5.47
0.39
Magnesium, Mg
mg
60
40
3
Phosphorus, P
mg
101
68
5
Potassium, K
mg
723
484
35
Sodium, Na
mg
6
4
0
Zinc, Zn
mg
2.23
1.49
0.11
Vitamins
Vitamin C, total ascorbic acid
mg
2.6
1.7
0.1
Thiamin
mg
65
44
3
Riboflavin
mg
135
90
6
Niacin
mg
1101
738
53
Vitamin B-6
mg
80
54
4
Folate, DFE
µg
75
50
4
Vitamin B-12
µg
0.00
0.00
0.00
Vitamin A, RAE
µg
0
0
0
Vitamin A, IU
IU
6
4
0
Vitamin D (D2 + D3)
µg
0.0
0.0
0.0
Vitamin D
IU
0
0
0
Lipids
Fatty acids, total saturated
g
119
80
6
Fatty acids, total monounsaturated
g
54
36
3
Fatty acids, total polyunsaturated
g
170
114
8
Fatty acids, total trans
g
0
0
0
Cholesterol
mg
0
0
0
Amino Acids
Other


Þ  FUNCTIONS OF INGREDIENTS
1.      Kolesterol sehat
Sereh memiliki sifat anti-hiperlipidemia dan hiperkolesterolemia , yaitu mendukung kadar kolesterol yang sehat. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi sereh secara rutin memberikan hasil signifikan dalam mempertahankan tingkat sehat trigliserida dan mengurangi kolesterol LDL dalam tubuh. Ini akan membantu mencegah akumulasi lipid dalam pembuluh darah,  dan meningkatkan aliran darah yang terhalang di arteri sehingga mencegah aterosklerosis dan berbagai gangguan jantung.

2.      Detoksifikasi
Sereh dapat membantu membersihan racun berbahaya keluar dari tubuh, karena sifat diuretiknya. Detoksifikasi akan membantu kelancaran fungsi  berbagai organ tubuh,  termasuk hati dan ginjal serta membantu menurunkan kadar asam urat. Efek diuretik serai akan membantu meningkatkan jumlah dan frekuensi buang air kecil, sehingga membantu menjaga kesehatan pencernaan.

3.      Anti Kanker
Sereh efektif untuk mengobati berbagai jenis kanker tanpa mempengaruhi sel-sel tubuh yang normal dan sehat.
Mencegah infeksi akibat Staphylococcus aureus
4.      Gangguan Perut
Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak atsiri dalam sereh memiliki sifat anti mikroba dan anti-bakteri yang membantu memerangi infeksi yang disebabkan oleh berbagai bakteri patogen seperti Helicobacter pylori dan Escherichia coli. Sereh bermanfaat untuk pencegahan gangguan gastro intestinal seperti ulkus lambung, membantu merangsang fungsi usus dan memperbaiki pencernaan. Sifat anti inflamasi sereh bermanfaat untuk mengobati sembelit, ulcerative colitis, diare, mual dan perut nyeri.
5.      Menyembuhkan Insomnia
Sereh juga bermanfat untuk menenangkan otot dan saraf, sehingga dapat membantu mendorong tidur yang nyenyak.

6.      Gangguan Pernapasan
Seiring dengan senyawa sehat lainnya, yaitu  vitamin C  dalam serai membantu mengatasi penyumbatan hidung karena flu dan gangguan pernafasan lainnya seperti asma bronkial.
7.      Mengatasi Demam
Sereh juga dikenal sebagai obat penurun panas, yaitu memilik efek yang menguntungkan untuk menurunkan demam. Efek anti-piretik(mengeluarkan keringat)  sereh secara luas digunakan dalam pengobatan untuk menyembuhkan demam, yaitu untuk merangsang keluarnya keringat.
8.      Infeksi
Sereh juga dapat bekerja sebagai antiseptik, dan efektif mengobati infeksi seperti kurap, luka, kaki atlet, kudis dan infeksi saluran kemih yang dihubungkan dengan sifat anti-mikroba dan anti-jamur dari sereh.
9.      Mengurangi Nyeri
Sereh bisa membantu mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh sakit kepala dan migrain karena sifat analgesik yang dimilikinya. Fitonutrien yang terdapat pada serai dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu dalam mengurangi kejang, kram otot, keseleo dan sakit punggung. Sereh sangat membantu untuk mengobati  luka dan memar.
10. Sistem Saraf
Sereh telah terbukti bisa menjadi tonik yang sangat baik untuk sistem saraf. Sereh dapat merangsang pikiran dan membantu untuk mengatasi kejang-kejang, gugup, vertigo dan berbagai gangguan saraf seperti Alzheimer dan penyakit Parkinson. Sereh digunakan untuk mandi terapi,  yang akan membantu untuk menenangkan saraf,  mengurangi gejala depresi dan kelelahan yang disebabkan oleh stres.
11. Diabetes tipe 2
Sereh telah terbukti bermanfaat untuk mengobati diabetes tipe-2. Penelitian telah menunjukkan bahwa serai dapat membantu menjaga tingkat insulin dan meningkatkan toleransi glukosa dalam tubuh.
Rematik
Sereh efektif digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh rematik. Sereh dapat dioleskan pada pinggang dan bagian yang sakit karena rematik atau keseleo.
12. Sistem kekebalan
Sereh dapat membantu memulihkan sistem penting dalam tubuh, seperti pencernaan, respirasi, ekskresi dan sistem saraf. Sereh juga membantu penyerapan nutrisi yang lebih baik, serta memperkuat mekanisme sistem  kekebalan tubuh.
13. Perawatan kulit
Sereh bermanfat sebagai tonik kulit, dan sebagai pembersih yang efektif untuk kulit berminyak atau berjerawat karena sifat astringent dan antiseptik. Hal ini karena sereh memperkuat jaringan kulit dan mengencangkan pori-pori , serta sifat sterilisasinya.
14. Kesehatan seluler tubuh
Sereh mengandung zat antioksidan , sehingga membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Sereh membantu membersihkan darah dan memperkuat limpa untuk membuang sel-sel darah merah yang kotor. Mendukung fungsi kelenjar timus yang membantu untuk menghasilkan sel darah putih. Sereh juga membantu merangsang regenerasi sel. Folat dan kalium pada batang dan daun sereh berperan dalam membantu pembentukan DNA dan mempromosikan pembelahan sel.
15. Aromaterapi
Ramuan Sereh terdiri dari senyawa sehat minyak esensial, seperti nerol, sitronelol, myrcene, dipentene, geraniol dan metil heptenone yang memiliki sifat anti-jamur, insektisida dan antiseptik. Minyak banyak digunakan untuk aromaterapi karena efek terapeutik yang akan membantu merevitalisasi dan menyegarkan tubuh.  Minyak sereh memiliki zat alami yang akan membantu merangsang sirkulasi darah dan meremajakan jaringan kulit. Hal ini juga membantu untuk mengangkat dan mengencangkan kulit yang lesu dan lelah.
16. Obesitas
Sereh mengandung citral yang telah terbukti efektif untuk mengatasi obesitas. Hal ini akan mencegah akumulasi lemak dalam perut,  dan mempromosikan penggunaan energi yang tersimpan, sehingga membantu mencegah kenaikan berat badan. Sereh membantu metabolisme tubuh serta meningkatkan oksidasi lemak dalam tubuh.
17. Bau badan
Sereh juga digunakan dalam pembuatan deodoran,  karena sifat pembersih dan sifat anti-bakteri yang akan membantu memerangi bau badan yang tidak sedap serta  mencegah infeksi jamur dan bakteri. Sereh juga dapat ditambahkan untuk merendam kaki yang sakit atau berbau.

Þ  CHARATERISTIC OF INGREDIENST
Berikut ini ciri-ciri tanaman serai wangi (Cymbopogon nardus), yaitu :
- Tumbuh berumpun.
- Tinggi sekitar 50-100 cm.
- Daunnya tunggal berjuntai, panjang bisa mencapai 1 m, lebar 1,5 cm,
- Bagian bawahnya agak kasar.
- Tulang daun sejajar berada ditengah.
- Batang tidak berkayu, berusuk-rusuk pendek.
- Berwarna putih dan akarnya serabut.

JAHE
  
Þ  HISTORY
Jahe (Zingiber officinale Rosc) merupakan salah satu dari temu-temuan suku Zingiberaceae yang menempati posisi sangat penting dalam perekonomian masyarakat Indonesia. Jahe berperan penting dalam berbagai aspek berupa kegunaan, perdagangan, kehidupan, adat kebiasaan, kepercayaan dalam masyarakat bangsa Indonesia yang sifatnya majemuk dan terpencar-pencar. Jahe juga termasuk komoditas yang sudah ribuan tahun digunakan sebagai bagian dari ramuan rempah-rempah yang diperdagangkan secara luas di dunia ini. Walaupun tidak terlalu menyolok, penggunaan komoditas jahe berkembang dari waktu ke waktu, baik itu mengenai jumlah, variasi, kegunaan maupun mengenai nilai ekonominya.
Jahe merupakan tanaman obat dan rempah berupa tumbuhan rumpun berbatang semu dan merupakan rimpang dari tanaman bernama ilmiah Zingiber officinale Rosc. Jahe berasal dari Asia Pasifik yang tersebar dari India sampai Cina. Oleh karena itu kedua bangsa ini disebut-sebut sebagai bangsa yang pertama kali memanfaatkan jahe terutama sebagai bahan minuman, bumbu masak dan obat-obatan tradisional.
Tanaman jahe di dunia tersebar di daerah tropis, di benua Asia dan Kepulauan Pasifik. Akhir-akhir ini jahe dikembangkan di Jamaica, Brazil, Hawai, Afrika, India, China dan Jepang, Filipina, Australia, Selandia Baru, Thailand dan Indonesia. Jahe tumbuh di Indonesia ditemukan di semua wilayah Indonesia yang ditanam secara monokultur dan polikultur (Hasanah,et al., 2004)
Dalam dunia perdagangan, penamaan jahe didasarkan kepada daerah asalnya, misal jahe Afrika, jahe Chochin atau jahe Jamika. Sejak 250 tahun yang lalu, jahe di Cina sudah digunakan sebagai bumbu dapur dan obat. Di Malaysia, Filipina, dan Indonesia jahe banyak digunakan sebagai obat tradisional. Sedangkan di Eropa pada abad pertengahan, jahe digunakan sebagai aroma pada bir (Hardianto, 2005).
Þ  NUTRIENTS CONTENT
Informasi Rinci Komposisi Kandungan Nutrisi/Gizi Pada Jahe :
Nama Bahan Makanan : Jahe

Banyaknya Jahe yang diteliti (Food Weight) = 100 gr 
Bagian Jahe yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 97 %
Jumlah Kandungan Energi Jahe = 51 kkal
Jumlah Kandungan Protein Jahe = 1,5 gr
Jumlah Kandungan Lemak Jahe = 1 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Jahe = 10,1 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Jahe = 21 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Jahe = 39 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Jahe = 2 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Jahe = 30 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Jahe = 0,02 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Jahe = 4 mg
Sumber Informasi Gizi : Berbagai publikasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta sumber lainnya.

Þ  FUNCTIONS OF INGREDIENTS
·         Menurunkan tekanan darah (hipertensi). Hal ini karena jahe merangsang pelepasan hormon adrenalin dan memperlebar pembuluh darah, akibatnya darah mengalir lebih cepat dan lancar dan memperingan kerja jantung memompa darah.
·         Membantu pencernaan, karena jahe mengandung enzim pencernaan yaitu protease dan lipase, yang masing-masing mencerna protein dan lemak.
·         Mencegah tersumbatnya pembuluh darah. Gingerol pada jahe bersifat antikoagulan, yaitu mencegah penggumpalan darah. Jadi mencegah tersumbatnya pembuluh darah, penyebab utama stroke, dan serangan jantung.
·         Mencegah mual, karena jahe mampu memblok serotonin, yaitu senyawa kimia yang dapat menyebabkan perut berkontraksi, sehingga timbul rasa mual. Termasuk mual akibat mabuk perjalanan.
·         Membuat lambung menjadi nyaman, meringankan kram perut dan membantu mengeluarkan angin.
·         Menetralkan radikal bebas. Jahe juga mengandung antioksidan yang membantu menetralkan efek merusak yang disebabkan oleh radikal bebas di dalam tubuh.
·         Pereda rasa sakit yang alami dan dapat meredakan nyeri rematik, sakit kepala, dan migren. Caranya, minum wedang jahe 3 kali sehari. Bisa juga minum wedang ronde, mengulum permen jahe, atau menambahkan jahe saat pada soto, semur, atau rendang.
·         Daun jahe juga berkhasiat, sebagai obat kompres pada sakit kepala dan dapat dipercikan ke wajah orang yang sedang menggigil. Caranya dengan ditumbuk dan diberi sedikit air dapat dipergunakan sebagai obat kompres pada sakit kepala dan dapat dipercikan ke wajah orang yang sedang menggigil.
·         Memperkuat pencernaan makanan dan mengusir gas di dalamnya, mengobati hati yang membengkak, batuk dan demam. Caranya dengan menumbuk rimpang lalu direbus dalam air mendidih selama lebih kurang ½ jam, kemudian diminum airnya.
·         Mengobati rematik. Siapkan 1 atau 2 rimpang jahe. Panaskan rimpang tersebut di atas api atau bara dan kemudian ditumbuk. Tempel tumbukan jahe pada bagian tubuh yang sakit rematik. Cara lain adalah dengam menumbuk bersama cengkeh, dan ditempelkan pada bagian tubuh yang rematik.
·         Mengobati luka karena lecet, ditikam benda tajam, terkena duri, jatuh, serta gigitan ular.Caranya rimpang jahe merah ditumbuk dan ditambahkan sedikit garam. Letakkan pada bagian tubuh yang terluka.
·         Mengobati gatal karena sengatan serangga. Caranya dengan menumbuk rimpang lalu digunakan sebagai obat gosok.
·         Mengobati luka bekas gigitan ular beracun. Caranya dengan menumbuk rimpang dan diberi sedikit garam, kemudian ditempelkan pada luka bekas gigitan ular beracun (hanya sebagai pertolongan pertama sebelum penderita dibawa ke dokter).
Þ  CHARATERISTIC OF INGREDIENST
ü  Daun jahe berwarna hijau dan berbentuk lonjong lancip menyerupai daun rumput yang besar. Daun itu sebelah menyebelah berselingan dengan tulang daun sejajar sebagaimana tanaman monokotil yang lainnya. Daun  jahe termasuk daun tunggal. Ujung  daun jahe runcing, pangkal daun tumpul, dan tepinya rata sedangkan permukaan daunnya halus dan licin.  Daun jahe termasuk daun lengkap karena memiliki bagian-bagian berupa helaian, tangkai, dan upih daun.

ü  Batang tanaman jahe berwarna hijau, tidak berkayu dan berair. Merupakan batang semu yang tumbuh tegak lurus. Batangnya terdiri dari seludang-seludang daun tanaman dan pelepah-pelepah daun yang menutupi daun. Bentuk batangnya bulat dan mempunyai permukaan yang dilapisi oleh bulu-bulu halus. Batang tumbuhan ini tidak memiliki percabangan. Dilihat dari panjang umurnya, tanaman ini temasuk tanaman tahunan (parennis). Batang tanaman ini mempunyai  modifikasi batang berupa rimpang.

ü  Akar pada jahe merupakan akar serabut. Akar-akarnya tumbuh pada rimpang, yang merupakan modifikasi dari batang. Akar-akar tersebut juga memiliki bagian-bagian berupa leher akar, batang akar dan tudung akar.

ü  Bunga  pada jahe berupa malai tumbuh dari dalam tanah berbentuk bulat telur. Bunga termasuk dalam bunga majemuk tunggal. Mahkota bunga berbentuk tabung,  helaiannya agak sempit, berwarna hijau kekuningan dan jumlah daun mahkotanya adalah tiga buah saling berlekatan pada bagian bawahnya. Daun kelopak berjumlah tiga buah. Termasuk bunga sempurna karena mempunyai 2 kelamin. Mempunyai 1 benang sari dan 3 putik bunga yang saling berlepasan.  Bakal buahnya tenggelam.

KUNYIT
 
Þ  HISTORY
          Kunyit merupakan tanaman obat berupa semak dan bersifat tahunan(perenial) yang tersebar di seluruh daerah tropis. Tanaman kunyit tumbuh subur dan liar disekitar hutan/bekas kebun. Diperkirakan berasal dari Binar pada ketinggian 1300-1600 m dpl, ada juga yang mengatakan bahwa kunyitberasal dari India.
          Kata Curcuma berasal dari bahasa Arab Kurkum danYunani Karkom. Pada tahun 77-78 SM, Dioscorides menyebut tanaman inisebagai Cyperus menyerupai jahe, tetapi pahit, kelat, dan sedikit pedas,tetapi tidak beracun. Tanaman ini banyak dibudidayakan di Asia Selatankhususnya di India, Cina Selatan, Taiwan, Indonesia (Jawa), dan Filipina.

Þ  NUTRIENTS CONTENT
Kunyit mengandung senyawa yang berkhasiat obat, yang disebut kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin, desmetoksikumin dan bisdesmetoksikurkumin dan zat- zat manfaat lainnya Kandungan Zat : Kurkumin : R1 = R2 = OCH3 10 % Demetoksikurkumin : R1 = OCH3, R2 = H 1 - 5 % Bisdemetoksikurkumin: R1 = R2 = H sisanya Minyak asiri / Volatil oil (Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%, Zingiberen 25%, felandren, sabinen, borneol dan sineil ) Lemak 1 -3 %, Karbohidrat 3 %, Protein 30%, Pati 8%, Vitamin C 45-55%, Garam-garam Mineral (Zat besi, fosfor, dan kalsium) sisanya

Þ  FUNCTIONS OF INGREDIENTS

  • Mencegah Kanker
    Kunyit mengandung kurkumin dimana zat ini merupakan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan dan mutasi sel yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu kandungan kurkumin juga memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan kanker terutama kanker p4yud4r4, kanker usus, kanker perut, kanker paru-paru dan juga kanker kulit.
  • Mencegah Alzheimer
    Seseorang yang memiliki penyakit Alzheimer akan bermasalah dengan ingatan, penilaian, dan berpikir. beberapa penelitian menunjukan bahwa kunyit memiliki kandungan zat anti-inflamasi dan antioksidan, sehingga dengan mengkonsumsi kunyit maka akan mendapatkan manfaat kunyit yatiu mencegah penyakit Alzheimer.
  • Mengobati Tifus
    Kunyit dapat digunakan untuk mengobati tifus. untuk membuat obat tifus dari kunyit inilah yang harus anda lakukan.
    Bahan : 2 rimpang kunyit, 1 bonggol sere, 1 lembar daun sambiloto.
    Caranya : Tumbuk semua bahan tersebut hingga halus dan dipipih, kemudian tambahkan 1 gelas air masak yang masih hangat dan disaring, kemudian minumlah ramuan tersebut, lakukan rutin selama seminggu.
  • Mencegah Anemia
    Anemia diakibatkan oleh kekurangan zat besi. Anda bisa menggunakan kunyit untuk mencegah anemia, karena kunyitbanyak mengandung zat besi. Kandungan zat besi ini merupakan komponen penting dalam pembentukan sel darah merah sehingga dengan mengkonsumsi kunyit anda dapat mencegah anemia.
  • Mengurangi Resiko Diabetes
    Khasiat kunyit yang didapat dari kandungan kurkumin di dalamnya dapat mengurangi resistansi insulin. Karena hal tersebut maka kandungan kadar glukosa darah dapat dikendalikan sehingga resiko untuk terserang diabetes tipe 2 pun akan berkurang.
  • Mengatasi Gatal dan Penyakit Kulit
    Khasiat kucnyit dapat digunakan untuk mengatasi gatal dan penyakit kulit.
    Caranya : Ambil 1 ruas kunyit, bersihkan lalu parut kunyit. Ambil biji cengkeh lalu ditumbuk, parutan kunyit tadi Anda campurkan dengan tumbukan biji cengkeh dan bunga melati. Remas-remas, lalu balurkan pada tubuh yang gatal. Untuk mencegah luka, Anda cukup mencampurkan parutan kunyit dan asam kawak, balurkan sampai luka mongering dan tidak terasa sakit lagi.
  • Menyembuhkan Luka
    Manfaat kunyit bisa digunakan untuk meyembuhkan luka, karena kunyit mengandung bahan anti-septik dan bahan anti-bakteri. dengan kandungan itu kunyit sangat baik digunakan untuk disinfektan untuk luka biasa maupun luka bakar.
  • Melancarkan Pencernaan
    Dengan adanya kandungan kurkumin dalam kunyit juga dapat membantu proses pencernaan serta mengurangi gejala kembung. Namun orang yang memiliki penyakit kandung empedu sebaiknya tidak menggunakan kunyit sebagai suplemen karena dapat memperburuk kondisi.
  • Mencegah dan Mengobati Panas Dalam
    Manfaat kunyit juga bisa digunakan untuk mengobati dan mencegah panas dalam.
    Caranya : Ambil 1 biji kunyit yang agak besar, lalu bersihkan kunyit sampai tidak tersisa lagi bekas tanah yang menempel. Kuliti sampai bersih, parut kunyit sampai mempunyai bagian-bagian yang kecil. Sisihkan. Ambil gula merah dan potong secukupnya, campurkan keduanya bersamaan dengan menggunakan air panas. Aduk dan sampai terlihat mengental, lalu parutan kunyit tadi Anda saring, dan minum selagi hangat.
  • Mencegah Keput!h4n
    Khasiat kunyit sangat ampuh untuk mencegah keput!h4n.
    Caranya : Ambil 2 ruas kunyit, satu genggam daun beluntas, satu gagang asam, sepotong gula aren. Bersihkan dulu semua bahan, lalu bahan direbus secara bersamaan sampai air mendidih, jika sudah mendidih, saring bahan dan minumlah secara rutin, satu gelas per hari.
Beberapa Resep Lain dari Bahan Kunyit
  • Diabetes mellitus
    Bahan: 3 rimpang kunyit, 1/2 sendok the garam
    Cara membuat: kedua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring.
    Cara menggunakan: diminum 2 kali seminggu 1/2 gelas.
  • Usus buntu 
    Bahan: 1 rimpang kunyit, 1 butir buah jeruk nipis, 1 potong gula kelapa/aren. Garam secukupnya.
    Cara membuat: Kunyit diparut dan jeruk nipis diperas, kemudian dicampur dengan bahan yang lain dan disedu dengan 1 gelas air panas, kemudian disaring.
    Cara menggunakan:diminum setiap pagi setelah makan, secara teratur.
  • Disentri
    Bahan: 1-2 rimpang kunyit, gambir dan kapur sirih secukupnya
    Cara membuat: semua bahan tersebut direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas kemudian disaring.
    Cara menggunakan:diminum dan diulangi sampai sembuh.
  • Haid tidak lancar
    Bahan: 2 rimpang kunyit, 1/2 sendok Teh ketumbar, 1/2 sendok Teh biji pala, 1/2 genggam daun srigading.
    Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk halus kemudian direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring
    Cara menggunakan:diminum 1 gelas sehari.
  • Perut mulas pada saat haid
    Bahan: 1 rimpang kunyit sebesar 4 cm, 1 rimpang jahe sebesar 4 cm, 1/2 rimpang kencur sebesar 4 cm
    Cara membuat: semua bahan tersebut dicuci bersih dan diparut untuk diambil airnya, kemudian di tambah dengan perasan jeruk nipis, diseduh dengan 1/2 gelas air panas dan disaring.
    Cara menggunakan:ditambah garam dan gula secukupnya dan diminum pada hari pertama haid.
  • Memperlancar ASI
    Bahan: 1 rimpang kunyit
    Cara membuat: kunyit ditumbuk sampai halus
    Cara menggunakan: dioleskan sebagai kompres diseputar buah d4d4 1 kali setiap 2 hari.
  • Cangkrang (Waterproken)
    Bahan: 2 rimpang kunyit, 1 genggam daun eceng,
    Cara Membuat: semua bahan tersebut ditumbuk sampai halus
    Cara menggunakan: dioleskan pada bagian yang kena cangkrang.
  • Amandel
    Bahan: 1 rimpang kunyit, 1 butir jeruk nipis, 2 sendok madu
    Cara membuat: Kunyit diparut, jeruk diperas untuk diambil airnya, kemudian dicampur dengan madu dan 1/2 gelas air hangat, diaduk sampai merata dan disaring
    Cara menggunakan:diminum secara rutin 2 hari sekali.
  • Berak lendir
    Bahan: 1 rimpang kunyit, 1 potong gambir, 1/4  sendok makan kapur sirih
    Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1/2 gelas, pagi dan sore.
  • Morbili Bahan: 1 rimpang kunyit dan 1 rimpang dringo bengle
    Cara membuat: kedua bahan tersebut ditumbuk bersama sampai halus
    Cara menggunakan:dioleskan pada seluruh badan sebagai bedak
Þ  CHARATERISTIC OF INGREDIENST
Habitus: Semak, tinggi ± 70 cm.
Batang: Semu, tegak, bulat, membentuk rimpang, hijau kekuningan.
Daun: Tunggal, lanset memanjang, helai daun 3-8, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, panjang 20-40 cm, lebar 8-12,5 cm, pertulangan menyirip, hijau pucat.
Bunga: Majemuk, berambut, bersisik, tangkai panjang 16-40 cm, mahkota panjang ± 3 cm, lebar ± 1,5 cm, kuning, kelopak silindris, bercangap tiga, tipis, ungu, pangkal daun pelindung pulih, ungu.
Akar: Serabut, coklat muda (Depkes RI, 2002).


Source :
Anonim. 2008, Sejarah Kunyit. http://pojoktanaman.blogspot.co.id/2008/02/sejarah-kunyit.html#.(Online, 22 Februari 2018).
Anonim. 2015, Cir-ciri dan klasifikasi Tanaman Jahe. http://info-biologiku.blogspot.co.id/2015/11/ciri-ciri-dan-klasifikasi-tanaman-jahe.html#.(Online, 22 Februari 2018).
Anonim. 2000, Isi Kandungan Jahe. http://www.organisasi.org/1970/01/isi-kandungan-gizi-jahe-komposisi-nutrisi-bahan-makanan.html#.Wo7B1hNEm00.(Online, 22 Februari 2018).
Anonim. 2015, Kandungan serai. https://www.farmasi-id.com/data-nutrisi/kandungan-gizi-nutrisi-vitamin-mineral-sereh-serai/(Online, 22 Februari 2018).
Anonim. 2015, Ciri-ciri tanaman serai. http://www.agroloka.com/2015/06/ciri-ciri-tanaman-daun-serai-wangi.html#axzz57qJryRIo. (Online, 22 Februari 2018).
Anonm. 2014, Manfaat Serai bagi Kesehatan Tubuh. http://www.nangimam.com/2014/02/KANDUNGAN-GIZI-DAN-MANFAAT-SERAI-UNTUK-KESEHATAN.html(Online, 22 Februari 2018).
Gilberto. 2012, Sejarah Tanaman Sereh Wangi Di Indonesia. http://gilberto- pribadi.blogspot.co.id/2012/06/sejarah-tanaman-sereh-wangi-di.html (Online, 22 Februari 2018).
Teguh. 2013, jahe sejarah dan perkembangannya. http://www.putraindonesiamalang.or.id/jahe-sejarah-dan-perkembangannya.html(Online, 22 Februari 2018).

Wijaya Adi. 2012, Kandungan dan Manfaat jahe Bagi Kesehatan. http://permathic.blogspot.co.id/2012/05/kandungan-dan-manfaat-jahe-bagi.html. (Online, 22 Februari 2018).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Final test